Fakultas Vokasi Pelayaran Universitas Hang Tuah Gelar Pelatihan STEM Maritim untuk Tingkatkan Kompetensi Digital dan kesiapan Kerja Siswa SMK Pelayaran
Surabaya- 29-Oktober-2025– Fakultas Vokasi Pelayaran Universitas Hang Tuah melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat menyelenggarakan pelatihan bertajuk “ Implementasi Pembelajaran Berbasis STEM Maritim untuk Meningkatkan Self-Efficacy, Kompetensi Teknologi Digital, dan Kesiapan Kerja Siswa SMK Pelayaran”, yang dilaksanakan di SMK Pelayaran “KAL-2” Surabaya.

Kegiatan ini diikuti oleh 33 siswa dari Program Keahlian Nautika dan Teknika, serta 3 guru pendamping, dan dipandu langsung oleh tim dosen Fakultas Vokasi Pelayaran (FVP) yang diketuai oleh Ibu Ari Sriantini, M.Pd.,ANT-II. Kegiatan ini didanai oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Hang Tuah.
Pelatihan dirancang untuk menjawab kebutuhan dunia industri pelayaran yang saat ini masuk pada era digitalisasi navigasi. Peserta diberikan pemahaman tentang peralatan navigasi modern dan penggunaannya, seperti ECDIS, GPS, Radar, dan AIS, dengan menggunakan pendekatan STEM Maritim. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR). Dengan metode ini, pelatihan dihubungkan dengan dunia kerja nyata pelayaran, sehingga siswa dapat lebih aktif dan reflektif. Selain itu adanya evaluasi pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan kompetensi dan kesiapan kerja.

Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan kompetensi teknologi digital maritim sebesar rata-rata 26,2%, setelah mereka diberikan materi tentang teknologi digital maritim. Selain kemampuan teknologi, pelatihan ini juga menguatkan self-efficacy siswa dalam menghadapi lingkungan kerja maritim. Tingkat kepercayaan diri meningkat dari 72,7% menjadi 82,9%, terutama pada aspek keyakinan teknis dan kemampuan adaptasi dalam kondisi kerja di kapal.


Kesiapan kerja siswa juga mengalami peningkatan, khususnya pada kemampuan menerapkan pengetahuan STEM dalam dunia pelayaran yang naik hingga 27,6%. Siswa juga dibekali keterampilan menulis CV dan wawancara dalam Bahasa Inggris sebagai bekal memasuki industry pelayaran internasional.


Ibu Ari Sriantini, M.Pd.,ANT-II selaku ketua tim pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa “ Penguasaan alat navigasi modern dan kesiapan mental kerja adalah kunci keberhasilan lulusan SMK Pelayaran dalam berkarier di industri pelayaran. Kami berharap Kerjasama ini dapat berlanjut secara berkelanjutan melalui sinergi antara Universitas Hang Tuah dan SMK Pelayaran”.


Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Fakultas Vokasi Pelayaran UHT dalam mendukung Link and match antara program vokasi dengan kebutuhan industri pelayaran nasional dan global.
Terobosan UHT : Menuju Perikanan Lobster Ramah Lingkungan dengan Getek Bertenaga Matahari.


Teluk Brumbun, Tulungagung Jawa Timur. – Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (Pengmas) sukses melaksanakan kegiatan pemberdayaan nelayan penangkap benih bening lobster (BBL) di Teluk Brumbun, Tim yang di Ketuai oleh Rodlitul Awwalin, ST., MT. yang beranggotakan dari dosen dari Fakultas Vokasi Pelayaran dan Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan UHT. Program dengan judul “Pemanfaatan Sel Surya Pada Rumah Apung (Getek) Untuk Mendukung Operasional Nelayan Dalam Upaya Penangkapan Benih Bening Lobster (Bbl) Di Perairan Teluk Brumbun Tulungagung“ ini didanai oleh Universitas Hang Tuah melalui Skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM).


Salah satu hasil nyata kegiatan ini adalah terbangunnya Sumber Energi Mandiri berbasis Baterai Tenaga Surya pada bagan apung (getek). Sistem energi mandiri ini berfungsi sebagai sumber energi alternatif bagi nelayan untuk menyalakan lampu di bagan apung, sehingga kegiatan penangkapan benih lobster dapat berlangsung lebih efisien dan ramah lingkungan.


Berdasarkan hasil pendampingan, pemanfaatan energi surya ini mampu menghemat biaya operasional nelayan sebesar Rp300 ribu hingga Rp500 ribu per bulan per bagan apung, sekaligus mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil sebanyak 20–30 liter per bulan. Dampaknya tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan emisi gas buang dan kebisingan dari penggunaan genset.

Selain pembangunan infrastruktur energi terbarukan, program ini juga menekankan aspek pemberdayaan masyarakat. Nelayan dilibatkan sejak tahap sosialisasi, perancangan, hingga uji coba teknologi. Koperasi pemasaran lokal turut diperkuat perannya sebagai pengelola layanan energi, dengan struktur sederhana melibatkan ketua, sekretaris, bendahara, serta petugas teknis.

“Program ini tidak hanya menyediakan teknologi, tetapi juga menyiapkan masyarakat agar mandiri dalam mengelola dan merawatnya. Harapannya, keberhasilan di Teluk Brumbun bisa direplikasi ke wilayah pesisir lainnya,” ujar tim pelaksana dari Universitas Hang Tuah. Ke depan, program akan dilanjutkan dengan penguatan kelembagaan koperasi nelayan serta kegiatan monitoring dan evaluasi, guna memastikan keberlanjutan manfaat program. Dengan sinergi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat pesisir, program ini menjadi bukti nyata bahwa energi terbarukan mampu menjadi solusi bagi perikanan yang lebih hijau, efisien, dan berkelanjutan.
UHT Dukung Nelayan Keputih Hadapi Tantangan Laut Lewat Pengabdian FVP 2025


Surabaya, 7 Juli 2025 – Fakultas Vokasi Pelayaran Universitas Hang Tuah (FVP UHT) menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Melalui Penguatan Kelompok Nelayan” bekerja sama dengan Paguyuban Kelompok Nelayan Sedulur Keputih Sukolilo. Kegiatan ini menjadi bagian dari program penguatan kapasitas masyarakat pesisir melalui sinergi antara dunia akademik dan praktik langsung di lapangan.

Kegiatan dibuka oleh Dekan Fakultas Vokasi Pelayaran UHT, Kolonel Laut (Purn) Djamaludin Malik, S.E., M.AP., Ant-II, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan antusiasme masyarakat. Ia menekankan pentingnya sinergi kampus dan komunitas dalam membangun kekuatan maritim nasional.
“Nelayan adalah garda terdepan ketahanan laut bangsa. FVP UHT berkomitmen mendampingi mereka agar lebih tangguh secara ekonomi, sosial, dan pengetahuan,” ujarnya

Ketua panitia, Sugeng Marsudi, S.T., M.M., M. Mar.E., juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ceramah atau penyuluhan, tetapi merupakan kontribusi nyata dari keilmuan terapan untuk kehidupan pesisir yang berkelanjutan.
“Kami hadir bersama taruna dan dosen untuk menyatu dengan warga. Tujuannya satu: nelayan mandiri, laut lestari,” jelasnya.
Sesi utama diisi oleh narasumber nasional, Laksamana Muda (Purn) Dr. Ir. Sudirman, S.IP., S.E., M.AP., M.H., yang menyampaikan materi bertema “Nelayan Hebat, Laut Selamat, Masa Depan Kuat.” Dalam pemaparannya, beliau mengajak para nelayan untuk berpikir maju, tidak hanya sebagai pencari ikan, tetapi juga sebagai pengelola hasil laut, pelindung ekosistem, dan pilar ekonomi keluarga.


“Dengan ilmu, kerja sama, dan teknologi, nelayan bisa lebih berdaya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban, Bapak Supiyanto, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran civitas akademika FVP UHT. Ia berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dan membawa dampak konkret bagi nelayan Keputih.
Taruna FVP juga terlibat aktif dalam kegiatan ini melalui observasi lapangan, diskusi kelompok, dan simulasi sederhana terkait teknologi pengolahan hasil laut. Kolaborasi ini menciptakan suasana pembelajaran yang saling menginspirasi antara kampus dan masyarakat.
Daftar Narasumber:
Laksamana Muda (Purn) Dr. Ir. Sudirman, S.IP., S.E., M.AP., M.H.
Carlos L. Prawiro, S.Pd.I., M.Pd.I
Dr. Kuncowati, S.Tr., M.T., ANT-II
Daryanto, S.T., M.T., ANT-III
Para narasumber menekankan pentingnya pendidikan maritim bagi nelayan sebagai bekal untuk menghadapi tantangan zaman, memperkuat daya saing, dan menjaga keberlanjutan laut sebagai sumber kehidupan. Kominfo UHT 2025
Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak awal sinergi berkelanjutan antara FVP UHT dan masyarakat pesisir, guna mewujudkan kehidupan nelayan yang lebih kuat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.
BULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIES NATALIS XXXVII / 2024
Surabaya, 1 Juni 2024 – Dalam upaya mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif, Universitas Hang Tuah menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Penyuluhan dan Pelatihan Peningkatan Soft Skill Bagi Remaja Melalui Pembentukan Komunitas ‘Future Speak Youth Club’ di Kelurahan Keputih.”. Kegiatan ini diadakan di Balai RT 04/RW 08 Keputih Tegal Timur Baru, Surabaya, dan diikuti oleh 30 remaja berusia 15-21 tahun.

Kegiatan ini bertujuan untuk membekali remaja dengan soft skill dan literasi teknologi yang diperlukan dalam dunia kerja. Selain kemampuan akademis, remaja juga diajarkan tentang pentingnya komunikasi efektif dalam bahasa Inggris, pemahaman minat dan bakat, serta pengetahuan tentang lapangan pekerjaan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini.
Penyelenggara dan Narasumber
Kegiatan ini dipimpin oleh tim dari Universitas Hang Tuah yang terdiri dari:
– Nyoman Ardiana L., S.S., M.Pd (Ketua, Prodi TROK)
– Andi Maulida Rahmania, M.Psi (Anggota, Prodi Psikologi)
– Dr. Elli Setiyo Wahyuni, M.Pd (Anggota, Prodi Administrasi Publik)
Peserta yang merupakan siswa SMP, SMA, SMK, serta remaja yang belum bekerja berkumpul di Balai RT 04/RW 08. Kegiatan dimulai dengan sesi penyuluhan yang memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya soft skill dalam dunia kerja. Kemudian, dilanjutkan dengan pelatihan intensif yang melibatkan ceramah, diskusi, workshop, dan simulasi.

Materi pelatihan mencakup pengenalan minat dan bakat, serta cara mengidentifikasi peluang kerja yang sesuai. Selain itu, para peserta juga diajarkan keterampilan berkomunikasi secara efektif dalam bahasa Inggris, baik lisan maupun tulisan.
Kegiatan ini berhasil meningkatkan soft skill dan literasi teknologi para peserta. Mereka menunjukkan peningkatan kemampuan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk komunikasi lisan dan tulisan. Semangat para peserta untuk belajar dan berkembang tercermin dari antusiasme mereka dalam menyelesaikan setiap tugas yang diberikan.

Para peserta juga mendapatkan wawasan baru tentang perubahan pasar kerja dan keterampilan yang dibutuhkan. Mereka kini lebih memahami pentingnya soft skill dan memiliki kepercayaan diri yang lebih besar untuk memasuki dunia kerja di masa depan.
Diharapkan, program ini dapat berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi remaja di wilayah ini, serta menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk melakukan hal serupa.
BULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIES NATALIS XXXVII / 2024
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KAMPUNG NELAYAN KEPUTIH KECAMATAN SUKOLILO SURABAYA
3 – JULI- 2024
FAKULTAS VOKASI PELAYARAN telah melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PENGMAS) dalam rangka Dies Natalis Universitas Hang Tuah Surabaya ke XXXVI di desa Keputih Kec. Sukolilo. Surabaya. Dalam rangka mengiplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan ikut serta dalam menyumbangkan ilmu yang diterima para taruna di bangku kuliah kepada masyarakat Keputih Timur Gang Pompa Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Surabaya, Disamping Tugas dan Jabatan yang ada ditunjuk sebagai Penanggung Jawab, Ketua, Narasumber dan Peserta Pengabdian kepada Masyarakat Keputih Timur Gang Pompa Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Surabaya.






BULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIES NATALIS XXXVI / 2023
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PESISIR DESA KEPUTIH KECAMATAN SUKOLILO SURABAYA
MEI – AGUSTUS 2023
FAKULTAS VOKASI PELAYARAN telah melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PENMAS) dalam rangka Dies Natalis Universitas Hang Tuah Surabaya ke XXXVI di desa Keputih Kec. Sukolilo. Surabaya. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at 28 Agustus 2023 dengan memberikan Pemaparan Kinerja di Balai Desa kepada Masyarakat,Pembuatan Teknologi Pengaspan Ikan,Safety Kepada Nelayan di desa Keputih, kegiatan tersebut diikuti oleh 50 Warga.








BULAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DIES NATALIS XXXII / 2019
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PESISIR DESA CAMPUREJO KECAMATAN PANCENG KABUPATEN GRESIK
MEI – AGUSTUS 2019
Program Diploma Pelayaran telah melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PENMAS) dalam rangka Dies Natalis Universitas Hang Tuah Surabaya ke XXXII di desa Campurejo Kec. Panceng Kab. Gresik. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum’at 08 Agustus 2019 dengan memberikan Pemaparan dan Pratek pengelasan kepada Masyarakat di desa campurejo, kegiatan tersebut diikuti oleh 24 Warga.

Pemaparan tentang Keselamatan Kerja di atas Kapal oleh Bapak Djamaludin, ANT-II,. SE.,M.AP., Mudiyanto, ANT-II., M.M. dan Kuncowati, ANT-II., M.Tr. kepada pada peserta PENMAS.

Pelatihan Teknik me-Ngelas membuat Jangkar Kapal Nelayan oleh Instruktur dan Dosen Permesina Kapal (Teknika) Bapak Maxima Ari, MT., Sugeng, ATT-II.,M.M. dan Instruktur Budiono kepada Karang Taruna Peserta PENMAS. Serta Penyerahan seperangkat Mesin Las Listrik kepada warga binaan di Desa Campurejo Kec. Panceng – Gresik.

Pemaparan dan Pelatihan E-Commerce Pemasaran Produk Rumah Tangga dengan memanfaatkan Facebook Market yang diikuti oleh Ibu-ibu dan Karang Taruna Desa Campurejo yang dipandu oleh Dosen Manajemen KPN Dr. Benny Agus, S.Sos., M.Si., Adi Purwanto, S.E.,M.M., Ekka Pujo, M.Kom., Carlos L., M.Pd dan Sapit H., M.AP.

Penyerahan Alat Keselamatan kepada perwakilan Nelayan setempat setelah usai mengikuti PENMAS oleh Direktur PDP Bapak Djamaludin Malik, ANT-II., SE.,M.AP.
